INILAH.COM, Jakarta - Partai Golkar menyetujui adanya kompensasi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) sebagai dampak dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Namun Golkar memastikan penyaluran BLSM itu selesai sebelum 2014.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Golkar Harry Azhar Aziz mengatakan, BLSM dikhawatirkan bisa mempengaruhi hasil perolehan suara di 2014. Pasalnya hal itu telah terbukti di tahun 2009 lalu di mana Partai Demokrat memperoleh elektabilitas yang signifikan.
"Kalau tahun 2009 itu sangat berpengaruh terhadap hasil pemilu 2009. Saya sangat yakin itu, karena hasil survei menunjukkan begitu," ujar Harry Azhar dalam diskusi di Warung Daun, Sabtu (8/6/2013).
Dia mengatakan, Golkar sendiri sadar akan hal tersebut sehingga dalam mendukung BLSM yang akan dijadikan sebagai kompensasi kenaikan harga BBM bersubsidi, Golkar meminta pemerintah tak berlama-lama melakukannya.
"Makanya BLSM itu tidak dilakukan di tahun 2014, tapi sebelum 2014. Kalau tidak itu akan berpengaruh pada Pemilu," tegasnya.
Harry mengatakan, BLSM yang akan dilakukan nanti akan berlangsung hingga akhir 2013 untuk menjaga agar BLSM ini tidak digunakan sebagai alat politik partai tertentu khususnya Partai Demokrat. [mvi]
08 Jun, 2013
-
Source: http://nasional.inilah.com/read/detail/1997434/golkar-akui-blsm-pengaruhi-hasil-pemilu
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Belum ada komentar untuk "Golkar Akui BLSM Pengaruhi Hasil Pemilu"
Posting Komentar